Sablon discharge adalah teknik sablon yang menghasilkan efek unik dan menarik pada kain, terutama pada kain berwarna gelap. Teknik ini menggunakan tinta khusus yang mengandung bahan kimia pengaktif yang dapat menghilangkan warna dasar kain, sehingga desain sablon terlihat menyatu dengan kain dan memberikan kesan vintage yang keren. Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang efek unik dan cara menerapkan sablon discharge!
Efek Unik Sablon Discharge:
- Efek Vintage dan Usang: Sablon discharge memberikan efek vintage dan usang pada kain, seolah-olah desain telah memudar seiring waktu. Efek ini sangat populer untuk desain-desain retro atau bergaya klasik.
- Tekstur Lembut dan Menyatu dengan Kain: Tinta discharge meresap ke dalam serat kain, sehingga desain sablon terasa lembut dan menyatu dengan kain. Tidak ada lapisan tinta yang tebal seperti pada sablon plastisol atau rubber.
- Warna yang Lebih Terang pada Kain Gelap: Tinta discharge bekerja dengan menghilangkan warna dasar kain, sehingga warna desain akan terlihat lebih terang dan menyala pada kain berwarna gelap.
- Cocok untuk Desain Detail: Sablon discharge mampu menghasilkan desain yang detail dan halus, karena tinta meresap ke dalam serat kain dan tidak meninggalkan lapisan tebal.
Cara Menerapkan Sablon Discharge:
- Persiapan Desain: Buat desain yang sesuai dengan efek vintage atau usang. Desain dengan detail halus dan garis tipis akan terlihat lebih baik dengan sablon discharge.
- Persiapan Screen: Gunakan screen dengan mesh yang lebih tinggi (misalnya 180-230T) untuk hasil cetak yang lebih detail. Lapisi screen dengan emulsi yang sesuai untuk tinta discharge.
- Persiapan Tinta Discharge: Campurkan tinta discharge dengan activator sesuai petunjuk produsen. Pastikan menggunakan tinta discharge yang berkualitas tinggi untuk hasil terbaik.
- Proses Sablon: Aplikasikan tinta discharge pada screen dan cetak desain pada kain seperti biasa. Pastikan menggunakan tekanan yang cukup agar tinta meresap ke dalam serat kain.
- Pengeringan dan Pemanasan: Keringkan kain yang telah disablon dengan suhu yang sesuai dengan petunjuk produsen tinta discharge. Pemanasan akan mengaktifkan bahan kimia dalam tinta dan menghilangkan warna dasar kain.
Tips Menggunakan Sablon Discharge:
- Uji Coba Terlebih Dahulu: Selalu lakukan uji coba pada kain perca sebelum mencetak pada produk akhir untuk memastikan hasil yang diinginkan.
- Perhatikan Jenis Kain: Sablon discharge bekerja paling baik pada kain katun 100%. Hasilnya mungkin bervariasi pada kain campuran atau kain sintetis.
- Gunakan Peralatan yang Tepat: Pastikan menggunakan screen, emulsi, rakel, dan alat pengering yang sesuai untuk tinta discharge.
- Ikuti Petunjuk Produsen: Selalu ikuti petunjuk produsen tinta discharge mengenai cara pencampuran, pengeringan, dan pemanasan.
Kesimpulan:
Sablon discharge adalah teknik sablon yang unik dan menarik untuk menghasilkan efek vintage dan usang pada kain. Dengan memahami karakteristik dan cara menerapkannya dengan benar, kamu bisa menciptakan produk sablon yang unik dan berkualitas tinggi.